MENGENAL ANGGA DWIMAS SASONGKO DAN "RUMAHNYA" VISINEMA


 

        Seorang Sutradara Film asal Semarang Angga Dwimas Sasongko atau yang biasa dipanggil dengan sebutan Mas Angga ini sudah lama berkecimpung di industri film Indonesia, tepatnya sudah 15 Tahun beliau berkarya di industri sineas ini.

       Suami dari Anggia Kharisma yang juga seorang produser film di tanah air ini akhirnya membangun rumah produksinya sendiri yang bernama Visinema Pictures. Tepat pada tahun 2018 lalu Visinema Picture sudah berumur satu dekade. Tentunya bukan tanpa alasan beliau membangun Visinema, berawal hanya untuk menyimpan hasil karya-karyanya, namun dengan seiring berjalannya waktu beliau berkeinginan Visinema memiliki kontribusi ke masyarakat. “Start big, dont start small” ucapnya dalam sesi wawancara di kincirdotcom.



Karya Visinema

          Terdapat 6 buah film yang berhasil disutradarai Mas Angga bersama Visinema. Film Pertama adalah " Cahaya Dari Timur: Beta Maluku"  tahun 2013 . Film yang tayang sama dengan pihak lainnya. Secara mengejutkan film ini juga berhasil memenangkan nominasi film terbaik di Film Festival Indonesia (2014).

        Kedua adalah film “Filosofi Kopi” Tahun 2015. Film ini merupakan adaptasi dari cerpen populer Karya Dea Lestari. Hal unik dari film Filosofi Kopi merupakan film Indonesia pertama yang mengajak penonton untuk dapat menentukan elemen visual dalam film melalui sebuah aplikasi.




          Selanjutnya film ketiganya bersama Visinema adalah “Surat Dari Praha” Tahun 2016. Film yang di buat di kota Praha, Rep. Ceko ini menjadi Official Indonesia Entry untuk 89th Academy Awards as Best Foreign Language Film.

        Pada tahun 2017 Mas Angga kembali membuat Film keempat nya berjudul “Bukaan 8 ”. Film yang terinspirasi dari kisah hidupnya bersama sang istri ini bercerita tentang dilema Mas Angga dengan sang istri saat akan melahirkan anak pertamanya. 

        Di film kelima, Mas Angga membuat film “Filosofi Kopi 2: Ben&Jody”. Bukan Mas Angga namanya kalau tidak ada element of surprise. Dalam film ini terdapat lima sekaligus penulis skenario, dimana dua diantaranya adalah pemenang dari program "Ngercik Cerita #BenJodyIdea" yang kemudian menghasilkan dua karakter baru dalam film ini yaitu Tarra dan Brie.

         Serta yang terakhir last but not least, film yang membuat sang sutradara berkata "Film terbaik sejauh ini yang pernah saya bikin ". Apalagi kalo bukan " Nanti Kita Cerita Tentang Hari ini" atau NKCTHI.

          Film yang mencapai lebih dari 2 juta penonton ini ternyata membuat Mas Angga memerlukan waktu selama tiga bulan untuk bisa mengembangkan jalan ceritanya. Dalam shotnya banyak sekali refrensi dari film animasi, komik, serta lukisan dari Edward Hopper.

         Bukan hanya dari sisi ceritanya saja yang relate, film ini banyak di apresiasi oleh sineas-sineas Indonesia karena dari sisi teknikalnya, salah satunya scene yang beliau ambil yaitu dengan teknik ‘One Shot One Take’ dalam durasi 4-5 menit. Luar biasa bukan? Hal ini membuat Mas Angga banyak di kagumi.



        Tak Sampai disitu, dengan adanya antusias dan apresiasi terhadap film ini, Mas Angga akhirnya membuat film Spin-Off dari salah satu karakter di NKTCHI yang bernama Kale. Film ini diberi judul "Story of Kale" yang akan tayang akhir Oktober 2020 di situs website BioskopOnline.


Penulis : Natashya Millania Alcoryansyah|editor : Dian Riska

Tidak ada komentar untuk "MENGENAL ANGGA DWIMAS SASONGKO DAN "RUMAHNYA" VISINEMA"